Efektivitas Jalur-Jalur Transmisi Kebijakan Moneter di Indonesia Dengan Sasaran Tunggal Inflasi

Main Article Content

Muhammad Yusuf

Abstract

The purpose of this study is to examine the effectiveness of four monetary policy transmission channels, i.e. direct monetary, interest rate, credit, and exchange rate, on inflation rate in Indonesia as the single target, and to determine the most suitable variables for operational target on the most effective channel. The quantitative research method applied in this study used Vector Auto Regression (VAR) model to analyze the effectiveness of monetary policy transmission channels in Indonesia in the period from the first quarter of 2000 to the third quater of 2013. The data were taken from Indonesia Finance Statistics (SEKI), Bank Indonesia Annual Reports, IMF Finance Statistics, and Publication of the Central Bureau Statistics. The results show that the interest rate channel is the most effective method compared with the other channels. The analysis done through testing impulse response and variance decomposition tests indicates the reliability of interest rate channel in reaching the inflation target. The interest rate of the interbank money market is the most suitable indicator for operational target of the interest rate channel. Test results using path impluse response method indicates that shocks of RPUAB get a strong and fast response.


Abstrak


Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui di antara keempat jalur transmisi kebijakan moneter, yaitu jalur moneter langsung, jalur suku bunga, jalur kredit, dan jalur nilai tukar yang lebih efektif dalam implementasi kebijakan moneter dengan sasaran tunggal inflasi di Indonesia dan mengetahui variabel yang paling cocok digunakan sebagai sasaran operasional pada jalur yang paling efektif. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis Vector Autoregression (VAR). Penelitian ini merupakan studi kasus untuk Indonesia periode tahun 2000 triwulan I sampai dengan tahun 2013 triwulan III. Data bersumber dari Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonesia (SEKI), Laporan Tahunan Bank Indonesia, IMF Finance Statistics, dan publikasi Badan Pusat Statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jalur suku bunga merupakan jalur yang paling efektif dibanding dengan jalur-jalur lainnya. Analisis yang dilakukan melalui uji impulse response dan uji variance decomposition menggambarkan keandalan penggunaan jalur suku bunga dalam mencapai sasaran akhir inflasi, terlihat dari respon yang diberikan oleh inflasi dan varians dari variabel-variabel yang terlibat dalam jalur ini. Pengujian pada jalur suku bunga menunjukkan bahwa shock RPUAB mendapatkan respon yang kuat dan juga cepat dari inflasi sehingga cocok digunakan sebagai sasaran operasional dalam mencapai sasaran akhir inflasi.


 

Article Details

How to Cite
Yusuf, M. (2016). Efektivitas Jalur-Jalur Transmisi Kebijakan Moneter di Indonesia Dengan Sasaran Tunggal Inflasi. Indonesian Treasury Review: Jurnal Perbendaharaan, Keuangan Negara Dan Kebijakan Publik, 1(1), 1-10. https://doi.org/https://doi.org/10.33105/itrev.v1i1.58
Section
Articles

References

Boediono. (1982). Ekonomi Makro. Seri Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi, No. 2. Edisi Ketiga. Yogyakarta: Badan Penerbit Fakultas Ekonomi (BPFE) UGM.
Cavoli, Tony. (2010). “What Drives Monetary Policy in Post-Crisis East Asia? Interest Rate or Exchange Rate Monetary Policy Rules”, Journal of Asian Economics, No.21, hlm. 456-465.
Chow, Hwee Kwan. (2004). “A VAR Analysis of Singapore’s Monetary Transmission Mechanism”, SMU Economics & Statistics Working Paper Series.
Gujarati, Damodar N. dan Dawn C. Porter, (2012). Dasar-Dasar Ekonometrika, (Terj. Raden Carlos Mangunsong), Buku 2, Edisi 5. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.
Hakim, Lukman. (2001). “Penerapan Pentargetan Inflasi dalam Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter 1990.1-2000.4”, Media Ekonomi, Vol. 7, No. 2.
Maski, Ghozali. (2005). Studi Efektifitas Jalur-Jalur Transmisi Kebijakan Moneter dengan Sasaran Tunggal Inflasi (Pendekatan VAR). Disertasi tidak diterbitkan. Malang: Program Pasca Sarjana Universitas Brawijaya.
Natsir, M. (2011). “Analisis Empiris Efektivitas Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter di Indonesia melalui Jalur Suku Bunga (Interest Rate Channel) Periode 1990: 2-2007:1”, Majalah Ekonomi, Vol. XXI, No. 2.
Taylor, John B. (1995). “The Monetary Transmission Mechanism: An Empirical Framework”, The Journal of Economic Perspective. Vol. 09, No. 04, hlm. 11-26.
Warjiyo, P dan Solikin. (2003). Kebijakan Moneter di Indonesia. Seri Kebanksentralan No. 6. PPSK. Jakarta: Bank Indonesia.
Warjiyo, Perry. (2004). Mekanisme Transmisi Kebijakan Moneter di Indonesia. Seri Kebanksentralan No. 11. PPSK. Jakarta: Bank Indonesia.
Wulandari, Ries. (2012). “Do Credit Channel and Interest Rate Channel Play Important Role in Monetary Transmission Mechanism in Indonesia? A Structural Vector Autoregression Model”, Procedia-Social and Behavioral Sciences, No. 65, hlm. 557-563.